siaran pers latih 10 desa untuk kelola lahan tanpa bakar
kerja sama PT CPI - BRG
Pekanbaru, 23 Oktober 2020 – PT. Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) bersama Badan Restorasi Gambut (BRG) mengembangkan program Pengelolaan Lahan Tanpa Bakar (PLTB) di 10 Desa di Kabupaten Siak dan Rokan Hilir. Melalui program ini, masyarakat akan dilatih dan didampingi untuk penerapan teknik budidaya pertanian ramah lingkungan dan pembersihan/ pembukaan lahan gambut tanpa menggunakan api.
Penyerahan secara simbolis bantuan peralatan pertanian kepada salah satu peserta dari Desa Sam Sam, Kandis, Siak, dalam pembukaan pelatihan Program Pengelolaan Lahan Tanpa Bakar (PLTB) yang ditaja PT CPI – BRG di Desa Sintong Pusaka pada Jumat (23/10). Perwakilan dari 10 desa akan dilatih dan didampingi mengembangkan budidaya pertanian secara ramah lingkungan.
”PT CPI secara proaktif ingin mendukung program pemerintah dalam mengurangi kebakaran hutan dan lahan. Program PLTB ini tidak hanya bermanfaat untuk lingkungan, tapi juga bagi peningkatan ekonomi bagi masyarakat melalui produksi pertanian desa terutama pada masa pandemi ini,” ujar GM Corporate Affairs Asset PT CPI Sukamto Tamrin dalam sambutannya. Ke-10 desa kemitraan PT CPI dan BRG itu juga akan mendapatkan bantuan alat pencacah multifungsi, mesin pompa air, alat tebas, dan cangkul.
Pembukaan Program PLTB berlangsung di Desa Sintong Pusaka, Rokan Hilir, pada Kamis (23/10). Acara tersebut juga dihadiri secara daring oleh Kepala Kelompok Kerja Edukasi dan Sosialisasi BRG Dr. Ir. Suwignya Utama, MBA, Manager Senior Kelembagaan SKK Migas Safei Syafri, dan perwakilan DLHK Provinsi Riau. ”Program ini akan membantu para petani di lahan gambut dalam mengelola lahan secara ramah lingkungan. Ini menjadi solusi karena petani terus didorong agar tidak membuka lahan dengan cara membakar,” kata Suwignya Utama ketika meresmikan pembukaan PLTB. Saat ini, lanjut dia, terdapat 265 desa yang menjadi percontohan Program PLTB di Indonesia.
Pelaksanaan program diawali dengan pelatihan yang dilaksanakan pada 22 – 26 Oktober 2020. Para peserta akan dibekali pengetahuan seputar PLTB; pemahaman kondisi tanah dan tanaman di kampung masing-masing; praktik pembukaan lahan percontohan (demplot); pemasangan tudung tanaman (mulsa); penanaman bibit; serta perlindungan dari serangan hama. Setelah pelatihan, peserta akan mendapatkan pendampingan dan pemantauan (monitoring) di desa masing-masing. Para petani akan didampingi oleh Cakra Consulting selaku mitra pelaksana program ini.
Program PLTB ini merupakan bagian dari program investasi sosial PT CPI di bidang lingkungan. Program-program lainnya di antaranya Penyelamatan Gajah Sumatra; Program Bank Sampah di Pekanbaru, Bengkalis, dan Siak bekerja sama dengan Universitas Lancang Kuning; dan konservasi mangrove bersama Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN)."
